Terdapat beberapa Ragam jenis akomodasi yang secara umum dapat dibagi menjadi 3 pengertian. Akan tetapi kebanyakan akomodasi yang terdapat di kepulauan Seribu Jakarta bersipat sementara, di karnakan akomodasi yng berupa homestay di sewakan hanya untyuk musiman, ketika ramai kunjungan wisata.
1. Akomodasi Komersial, yaitu akomodasi dengan system yang dibangun dan dioperasikan semata-mata untuk mencari keuntungan maksimal.
2. Akomodasi Semi Komersial, yaitu akomodasi yang dibangun dan dioperasikan tidak hanya untuk tujuan komersial, tetapi juga untuk tujuan sosial (orang miskin).
3. Akomodasi Non-Komersial, yaitu akomodasi yang dibangun dan dioperasikan semata-mata untuk tujuan non-komersial, yaitu tidak mencari keuntungan atau semata-mata untuk tujuan sosial atau bantuan gratis, tetapi khusus untuk kelompok / kelompok tertentu dan untuk tujuan tertentu.
II. JENIS AKOMODASI
2.1. AKOMODASI KOMERSIAL
Akomodasi komersial adalah akomodasi yang dibangun dan dioperasikan semata-mata untuk keuntungan maksimum, yang jenisnya meliputi:
1. Hotel, suatu bentuk akomodasi yang dikelola secara komersial, disediakan untuk setiap orang untuk mendapatkan layanan dan akomodasi berikut untuk makan dan minum (Keputusan Menteri Perhubungan No. PM.10 / Pw.301 / Phb.77). Klasifikasi hotel menurut fisik (banyak atau setidaknya jumlah kamar) termasuk:
a) Hotel kecil, hotel dengan 25 kamar atau kurang.
b) Hotel menengah, hotel yang memiliki lebih dari 25 dan kurang dari 100 kamar.
c) Hotel menengah, hotel dengan lebih dari 100 kamar dan kurang dari 300 kamar.
d) Hotel-hotel besar, adalah hotel-hotel yang memiliki lebih dari 300 kamar. DSC00702
2. Motel, di Inggris, motel, sepeda motor, dan pengadilan hotel dirancang untuk melayani kebutuhan pengendara dan, sebagai suatu kebutuhan, harus menyediakan fasilitas untuk parkir mobil (garasi pribadi), layanan mobil, dan akses mudah dari higway.
Motel pertama kali muncul di Amerika Serikat atas dasar permintaan pasar, yaitu fakta bahwa ada kebutuhan untuk akomodasi sementara bagi orang yang bepergian dengan kendaraan mereka sendiri sebelum mereka melanjutkan perjalanan mereka kembali.
3. Hostel (Youth Hostel), adalah bentuk hotel yang disediakan untuk remaja atau siswa dengan tarif yang relatif lebih murah (hostel pemuda di Indonesia dikenal sebagai pondok wisata remaja).
4. Cotagge, jenis akomodasi yang terletak di sekitar pantai atau danau dengan bangunan atau pondok-pondok terpisah, dan dilengkapi dengan fasilitas rekreasi pantai atau laut.
5. Bungalow, jenis akomodasi dalam bentuk rumah yang terletak di daerah pegunungan, yang disewakan kepada keluarga / kelompok karyawan untuk seminar / lokakarya, dan sebagai resor liburan selama liburan.
6. Penginapan, jenis akomodasi yang terletak di daerah resor yang menghubungkan dua kota, menyediakan penginapan, makan dan minum, serta layanan umum lainnya, serta disewakan secara terbuka untuk orang-orang yang melakukan perjalanan dan berhenti untuk sementara waktu (kurang dari 24 jam dan jarang hingga 2/3 hari).
7. Guest House, jenis akomodasi yang dimiliki oleh perusahaan, lembaga pemerintah / swasta yang ditujukan untuk tamu yang menginap dan mendapatkan makanan, minuman dan layanan lain yang disediakan secara sederhana dan gratis atau ditanggung oleh perusahaan / instansi yang diundang itu, tetapi jika Guest House ini dimiliki oleh perusahaan swasta yang terbuka untuk umum sehingga sama dengan hotel, yang bertujuan mencari keuntungan, hanya layanannya yang sederhana.
8. Apartment House, jenis akomodasi yang disewa untuk ditempati sebagai tempat tinggal (untuk jangka waktu yang panjang) untuk 2, 3 atau 4 keluarga secara terpisah.
9. Logement (Inn), jenis akomodasi yang menggunakan sebagian atau seluruh bangunan untuk penginapan dengan atau tanpa makan dan minum untuk semua orang yang datang untuk beristirahat untuk sementara waktu. (saat ini sebagian besar penginapan adalah hotel murah), dengan fasilitas dan harga lebih rendah daripada hotel berbintang.
10. Floating Hotels, jenis akomodasi yang ada di kapal pesiar yang menyediakan fasilitas kamar, makan dan minum serta fasilitas layanan dan hiburan seperti hotel, tetapi juga berfungsi sebagai sarana transportasi laut.
11. Pensiun, jenis akomodasi dalam bentuk hotel kecil yang menyediakan layanan penginapan, makanan dan minuman untuk para tamunya dengan tarif yang relatif rendah.
12. Mansion House, jenis akomodasi dalam bentuk rumah besar yang ditempati / disewakan kepada beberapa keluarga atau satu keluarga besar, atau kelompok karyawan yang ditanggung oleh perusahaan.
13. Ryokan, akomodasi khas Jepang, yang memiliki fasilitas dan fasilitas khusus dan layanan sesuai dengan kebiasaan orang Jepang.
14. Marina Boatel, Nautel, jenis akomodasi yang dibangun / terletak di atas sungai, danau atau laut yang dapat berfungsi serta menahan / menahan kapal pribadi dan kapal kecil yang melayani wisata bahari
15. Flatlet Liburan, jenis akomodasi yang dilengkapi dengan peralatan rumah tangga, peralatan rekreasi, dan peralatan olahraga
Pulau Seribu Satu 